Saturday, October 17, 2009

Biografi Muse

Biografi Muse By : http://reshaparisvanjava.wordpress.com


Latar belakang
Asal Devon, England
Genre Rock alternatif
Rock progresif
Tahun aktif 1997–seakrang
Perusahaan rekaman Warner Bros. Records
Eastwest Records
Atlantic Records
Helium 3
Situs web MUSE.mu
Anggota
Matthew Bellamy
Chris Wolstenholme
Dominic Howard

MUSE adalah grup musik Inggris yang memiliki jenis musik yang menggabungkan berbagai aliran musik. MUSE memadukan aliran klasik, modern, dan bahkan latin pada lagu-lagu mereka. Band ini dibentuk di Devon pada tahun 1994. Anggota band terdiri dari tiga orang: Matthew Bellamy (vokalis, gitaris, pianis), Dominic Howard (drummer), dan Chris Wolstenholme (bassis). Setelah peluncuran album mereka yang keempat, Morgan Nicholls dan Dan the Trumpet Man juga sering tampil dalam konser MUSE, sebagai keyboardis dan backing vokal dan untuk Dan the Trumpet Man tampil sebagai peniup terompet untuk lagu knights of cydonia dan seterusnya.
(1992-1997) Pembentukkan

Pada tahun 1990-an awal, anggota-anggota MUSE memiliki grup musik masing-masing di sekolah mereka. Pembentukkan MUSE berawal ketika Matthew Bellamy yang berumur 14 tahun berhasil lulus audisi untuk masuk grup Dominic Howard. Ketika bassis mereka memutuskan untuk keluar, mereka meminta teman baik mereka, Chris Wolstenholme, untuk bergabung dan mempelajari gitar bass. Chris sempat menolak, tapi akhirnya memutuskan untuk bergabung. Band baru ini sempat banyak berganti nama, antara lain Gothic Plague, Carnage Mayhem, Fixed Penalty, dan Rocket Baby Dolls, sampai akhirnya menggunakan nama MUSE yang dikenal sekarang. Urutan kronologis pergantian nama band ini tidak jelas, karena MUSE memberikan informasi yang tidak konsisten pada wawancara-wawancara mereka.

Pada tahun 1994, masih dengan nama band Rocket Baby Dolls dan dengan gaya gothic/glam, mereka memenangkan kompetisi battle of the bands lokal. Dan tak lama setelah ini, mereka mengganti nama menjadi MUSE, dan mulai tampil di club-club seperti Cavern di Exeter.

(1998-2000) Breakthrough

Setelah beberapa tahun membangun komunitas penggemar, MUSE memainkan konser-konser pertama mereka di London dan Manchester. Band ini lalu bertemu dengan Dennis Mills, pemilik studio rekaman Sawmills, yang bermarkas di Cornwall, Inggris.

Pertemuan ini akhirnya dilanjutkan dengan rekaman resmi pertama MUSE, yaitu E.P. self-titled (berjudulkan nama band) yang menggunakan label inhouse Sawmills, Dangerous. Lalu E.P. ke-2 mereka, Muscle Museum, mendapat perhatian dari jurnalis musik Inggris yang berpengaruh, Steve Lamacq, serta majalah musik mingguan Inggris, NME. Dennis Mills lalu membantu membangun perusahaan music Taste Media, yang dibuat khusus untuk MUSE (MUSE menggunakan label ini untuk 3 album pertama mereka). Ini merupakan hal yang sangat menguntungkan untuk MUSE karena mereka dapat mempertahankan keunikan musik mereka pada awal karir mereka.

Walaupun E.P. ke-2 mereka sukses dan mendapat pengakuan, banyak perusahaan rekaman Inggris yang enggan mendukung MUSE, dan banyak orang di industri musik menganggap musik MUSE terlalu mirip dengan Radiohead. Namun, perusahaan Amerika Serikat Maverick Records merealisasikan MUSE tampil beberapa kali di Amerika Serikat, dan kemudian mengontrak mereka pada tahun 1998. Sepulangnya dari Amerika, Taste Media mendapatkan kontrak untuk MUSE di perusahaan-perusahaan rekaman di Eropa dan Australia. John Leckie, yang menjadi produser album untuk Radiohead, Stone Roses, “Weird Al” Yankovic dan The Verve, dijadikan produser album pertama MUSE, Showbiz.

Peluncuran album ini diikuti dengan penampilan pendukung pada tur band Foo Fighters dan Red Hot Chili Peppers di Amerika Serikat. Pada tahun 1999 dan 2000 MUSE bermain pada festival-festival musik besar di Eropa, serta tampil juga di Australia, dan mengumpulkan banyak penggemar baru di Eropa Barat.

(2001-2002) Awal ketenaran

Album ke-2 mereka, Origin of Symmetry, dengan Leckie sebagai produser juga, berisi musik yang lebih berat dan gelap, dengan suara bass Wolstenholme, yang berat dan terdistorsi. Dan lagu-lagu seperti Space Dementia yang menggunakan teknik klasik, yang terinspirasikan oleh Rachmaninoff.

MUSE bereksperimen dengan alat-alat musik yang tidak lazim dipakai, seperti organ gereja, Mellotron, dan peralatan drum yang diperlengkap. MUSE lebih banyak memakai suara tinggi Bellamy, dengan alunan arpeggio gitar, dan piano yang terdengar jelas, yang terinspirasi dari gerakan Romantisme, khususnya musikus Rusia Sergei Rachmaninov dan Tchaikovsky. Selain itu, terdengar juga unsur-unsur musik minimalis seperti Philip Glass. Album ini juga menyertakan daur ulang lagu Feeling Good, yang aslinya dibuat oleh Anthony Newley dan Leslie Bricusse.

Secara umum, eksentriknya gaya musik rock MUSE terlihat mirip musik band Queen pada tahun 1970-an

Album ini mungkin bakal membuat MUSE semakin terkenal di Amerika Serikat, tapi Maverick tidak setuju dengan gaya vokal Bellamy (yang dianggap tidak cocok untuk radio), dan meminta MUSE untuk merubah beberapa lagu mereka untuk dirilis di Amerika. MUSE, yang meresa terhina, menolak dan meninggalkan perusahaan rekaman Maverick, yang mengakibatkan tidak dirilisnya album Origin of Symmetry ini di Amerika (album ini akhirnya dirilis disana pada 20 September 2005).

Setelah album ini, MUSE merilis Hullabaloo Soundtrack, DVD yang berisi penampilan mereka di Le Zenith di Paris,Perancis pada tahun 2001. Lalu secara bersamaan, mereka merilis album ganda yang berisi B-side dan rekaman dari penampilan di Le Zenith. Kemudian album ganda berisi single-single A-side juga dirilis, dengan dua lagu baru, yaitu In Your World dan Dead Star, yang berbeda dengan gaya opera lagu-lagu lain pada Origin of Symmetry.

Pada edisi Februari 2006 majalah Q Magazine, album Origin of Symmetry ditempatkan pada urutan 74 dari 100 album terbaik sepanjang masa menurut penggemar.

Persaingan Band Indonesia


ST12 boleh saja meraih banyak nominasi di AMI Awards 2009, tapi tidak demikian dalam sebuah pesta penghargaan lainnya yang bertajuk “Dahsyatnya Award”.

Di pesta penghargaan yang puncak acaranya akan digelar hari Minggu besok, 19 April 2009 di Pantai Carnival Ancol Jakarta itu, ST12 hanya masuk nominasi di 2 kategori saja dari 10 11 kategori yang ada. Yaitu di kategori Band Terdahyat dan Lagu Terdahyat. Demikian berdasarkan press release dari pihak RCTI sebagai penyelenggara. Dalam daftar nominasi “Dahsyatnya Award” kali ini yang penilaiannya berdasarkan periode Maret 2008 hingga Maret 2009, yang terlihat paling dinominasikan di berbagai kategori adalah Nidji dan D’Masiv. Masing-masing meraih 4 nominasi. Dan secara kebetulan, kedua grup itu sama-sama dinominasikan dalam kategori Video Klip Terdahyat, Band Terdahyat, Lagu Terdahyat, dan Aksi Panggung Terdahyat.

Menyusul di bawah mereka ada Peterpan, The Changcuters, dan Project Pop dengan 3 nominasi. Peterpan dinominasikan di kategori Video Klip Terdahyat, Band Terdahyat, dan Lagu Terdahyat. Ada ‘bonus’ khusus buat Peterpan dengan dinominasikannya sang vokalis, Ariel, di kategori Peran dalam Video Klip Terdahyat bersaing dengan Agnes Monica, Lukman Sardi, Sammy Kerispatih, dan Tyas Mirasih.

Ada hal yang cukup menarik terjadi di kategori Penyanyi Solo Terdahsyat. Afgan yang tergolong nama baru dalam dunia musik Indonesia langsung masuk sebagai salah satu nominasi dalam kategori yang penilaiannya berdasarkan jumlah penonton tv terbanyak dan terlama masuk dalam top chart Dahsyat sepanjang periode Maret 2008 hingga Maret 2009. Nantinya pemenang dari kategori yang didominasi oleh penyanyi cewek ini ditentukan berdasarkan SMS dari penonton yang ditunggu hingga 19 Maret 2009 pukul 21.00 WIB.

Siapakah yang bakal membawa piala paling banyak besok? Apakah Nidji atau D’Masiv? Atau malah nama lain? Mari kita lihat besok malam apa yang terjadi.